Perbankan Digital: Akses Lebih Mudah Ke Permintaan Perbankan

Sektor jasa keuangan, termasuk sektor perbankan, dan transaction banking adalah sektor penting dan diizinkan, terus beroperasi selama waktu henti. (PPKM). Meski begitu, di tengah pandemi, tentunya kita terpaksa mengurangi aktivitas tatap muka dan lebih banyak menggunakan layanan online. 

Kini, hadirnya digital banking pasti akan membantu Anda dalam mengakses layanan perbankan. Layanan ini muncul sebagai respon bank umum terhadap perkembangan teknologi informasi dan gaya hidup masyarakat yang memasuki era digital.

Di Indonesia, bank umum yang sebelumnya hanya fokus pada layanan offline (off-network) mulai berinovasi untuk meningkatkan layanan mandiri dengan menggunakan fasilitas online. Layanan ini berbeda dengan fitur mobile banking atau online banking. Kedua fitur ini hanya bisa disebut semi-digital banking karena jangkauan layanannya masih terbatas. 

Misalnya, dalam memanfaatkan mobile banking atau online banking, Anda tetap perlu mengunjungi kantor bank untuk memverifikasi dokumen atau mengotorisasi transaksi yang melebihi batas nominal transaksi yang ditetapkan oleh peraturan manajemen bank. 

Sementara itu, dengan perbankan digital, Anda dapat menangani semua kebutuhan perbankan online Anda. Hal ini tentunya sangat nyaman dan fleksibel karena Anda tidak perlu pergi ke kantor bank dan menunggu dalam antrean yang panjang.

Jadi, layanan perbankan digital apa yang dapat Anda manfaatkan? Simak uraian berikut ini!

1. Pengelolaan pembukaan dan penutupan rekening

Berkat layanan perbankan digital, proses pengelolaan dapat dilakukan sepenuhnya secara online tanpa memerlukan cabang bank. Yang perlu dilengkapi calon nasabah saat membuka rekening adalah menyiapkan dokumen seperti KTP, NPWP untuk diunggah ke sistem perbankan digital. 

Pastikan untuk mengunggah dokumen melalui platform atau sistem resmi, dan ingat untuk memahami dokumen terlebih dahulu dengan membaca syarat dan ketentuan yang berlaku. Selain itu, verifikasi dokumen asli akan dilakukan secara virtual dan setelah berhasil, setoran awal dapat dilakukan menggunakan fasilitas e-banking. Begitu juga dengan proses penutupan rekening bisa dilakukan secara online tanpa harus ke kantor bank. 

2. Otorisasi Transaksi

Otorisasi transaksi perbankan digital menerapkan prinsip self service sehingga dapat dilakukan secara online tanpa melalui teller atau customer service yang biasa ditemui di cabang-cabang bank. 

3. Pengelolaan keuangan

Salah satu fitur menarik yang terdapat pada perbankan digital adalah fungsi pengelolaan item keuangan dan dapat disesuaikan dengan kebutuhan nasabah dalam hal pengelolaan pengelolaan keuangan. 

4. Layanan produk keuangan lainnya

Seperti layanan perbankan umum, perbankan digital juga menyediakan produk keuangan lainnya seperti tabungan, deposito, pinjaman, asuransi bank, layanan pengiriman e-commerce dan bahkan investasi.

Beberapa keunggulan digital banking antara lain operasional perbankan dapat dilakukan secara online, dapat diakses kapan saja dan di mana saja selama 24jam selama terhubung dengan internet. Jaringan internet, keamanan yang lebih baik dengan lapisan proteksi, transaksi yang mudah dan otorisasi transaksi, cepat dan nyaman karena tidak perlu antri di cabang bank, dan tentunya biaya juga menjadi lebih hemat

Dengan berbagai fasilitas yang diberikan, kamu bisa mempertimbangkan untuk menggunakan digital banking sebagai alternatif layanan keuangan dan juga mempermudah kamu dalam berbisnis di dalam maupun luar negeri. Banyak pebisnis importir barang China maupun eksportir yang melakukan perdagangan antar negara yang sangat terbantu atas perkembangan ini.

Posting Komentar untuk "Perbankan Digital: Akses Lebih Mudah Ke Permintaan Perbankan"